Rabu, 23 Oktober 2013

Bundaran Simpang Empat
Bundaran Simpang Empat, Pusat kota Kabupaten Pasaman Barat
Kabupaten Pasaman Barat merupakan salah satu dari 3 (tiga) Kabupaten Pemekaran di Propinsi Sumatera Barat, berdasarkan Undang-undang Nomor 38 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Dharmasraya, Solok Selatan dan Pasaman Barat. Kabupaten Pasaman Barat dengan luas wilayah 3.887,77 Km2, jumlah penduduk 388.893 jiwa dengan administrasi pemerintahan yang meliputi

Jumat, 18 Oktober 2013

Fakta : 
Yang terjadi sebenarnya adalah pergeseran budaya dalam hal mencari informasi. Orang zaman sekarang lebih bergantung pada internet untuk mencari informasi. Diki-dikit buka internet buat mencari sesuatu hal yang bahkan dia sudah tau tapi lupa. 

Bigger is better. Hal inilah yang mendasari mitos ini. banyak orang yang masih percaya pada hal ini hingga sekarang.

Fakta:
Otak manusia ketika mereka anak-anak relatif elbih kecil namun kecerdasan seseroang umunya paling besar ketika mereka berada pada usia anak-anak. Otak wanita lebih besar daripada otak pria namun hal ini juga tidak bisa menunjukkan kemampuan otak seseorang. Jika ukuran otak berpengaruh  maka otak gajah jauh lebih jenius daripada kita.

Perkembagan informasi pada saat ini sangat cepat  sekali. Tak jarang informasi menarik dan penting dapat kita pelajari. Namun apkah semua informasi itu benarrr?? Ada beberapa mitos mengenai otak yang salah ni yang beredar di internet..

1. Kerusakan Otak Selalu Permanen

Cedera otak memang mengerikan dan sering  sekali berkibat fatal namun banyak opini yang mengatakan bahwa otak yang rusak tidak akan bisa pulih kembali.
Fakta:
Tidak semua cedera otak menghasilkan cacat otak permanen. Hal ini tergantung pada tingkat kerusakan otak seperti ringan, sedang, berat. Pada cedera otak ringan seperti otak yang terguncang dan mengakibatkan pendarahan dan sobek pada beberapa bagian, otak dapat sembuh dari luka minor secara baik dan tikak akan menimbulkan otak gangguan otak permanen. Pada cedera otak berat tentu saja kerusakan yang sangat berat tidak akan bisa mengembalikan otak seperti semula atau mengalami cacat otak permanen.
Bagaimana dengan yang tengah? Jika yang rusak mengenai neuron maka tidak akan bisa pulih kembali tapi jika yang terkena synapse atau yang menghubungkan antar neuron maka dapat pulih kembali. Jika seseorang rusak synapsenya maka butuh terapi untuk kembali menumbuhkannya. Seperti seseorang yang terkena kecelakaan dan tidak bisa berjalan maka dia harus dilatik berjalan untuk menumbuhkan synapse yang hilang.




Sebuah perusahaan game yang terkenal mengklai dapat membuat pemainnya mejadi lebih pintar dengan memainkan game buatan mereka. Banyak juga anggapan bahwa brain games mampu membuat seseroang menjadi lebih pintar.


Fakta:

8.600 peserta dari usia 18-60 berpartisipasi dalam penelitian untuk membuktikan klaim ini dengan memainkan game ini setidaknya 10 menit sehari, 3 kali seminggu. Merka akan dibandingan dengan 2.700 peserta lain yang tidak memainkan brain games dan menhabiskan rentar waktu yang sama denga bermain internet dan menjawab pengethuan umum. Pneliti mengatakan orang yang memainkan brain games tidak menunjukkan hasil yang lebih baikdia kahir tes setelah 6 minggu. Bahkan dalam beebrapa bidang orang yang menhabiskan waktunya secra biasa unggul beberapa angka.
Berlatih dalam brain games tidak akan membuat anda pintar, hal ini karena kita sehari-hari memang telah menggunakannya. Mungkin anda akan menjadi lebih baik denga score game anda tetpai jangan berharap hal ini menunjukkan bahwa anda lebih pintar. Anda hanya lebih pintar dalam bermain game tersebut.

4. Semakin Besar Otak Dia Semakin Pintar 



Banyak orang yang meyakini bahwa mendengarkan musik klasik karangan Mozart dapat mencerdasarkan otak kita. Fenomena ini disebut juga "Mozart Effect" dan dipakai oleh ibu hamil untuk diperdengarkan pada janin mereka dengan harapan mereka dapat menjadi orang yang pintar.


Fakta :
Studi yang dilakukan untuk membuktikan teori Mozart Effect mendapatkan hasil yang tidak sama. Hampir tidak ada perubahan signifikan seseorang yang mendengarkan mozart atau lagu klasik lainnya membuat orang menjadi lebih pintar. beberapa klaim mneyatakan bahwa mozart effect hanya mempengaruhi kecerdasan spatial dan kognitif secara temporal. bagaimanapun beberapa orang memang mampu berkonsentrasi lebih baik dengan mendengarkan musik tetapi masik tetapi masih terjadi perdebatan apakah hanya berlaku khusus untuk kaslik.


3. Brain Games Membuat Anda Pintar
Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!